Warna Busana Bikin Terang Kulit Gelap

Diposting oleh Samino on Senin, 06 Juli 2009

SEBAGAI orang Asia, ada satu ciri khas yang mayoritas kita miliki. Yup, iklim daratan Asia yang cenderung tropis bikin sebagian besar kulit orang Asia berwarna gelap, nggak kayak orang Eropa yang punya warna kulit lebih terang.
Kulit gelap emang gampang-gampang susah. Kelebihannya, kulit kita punya banyak pigmen yang bikin kita lebih terlindung dari sinar matahari. Tapi sebelnya, nggak jarang kulit gelap bikin kita susah memadukan dandanan.

Wah, jangan sampai tuh kulit gelap jadi masalah. Daripada mengeluh, mending cari cara jitu biar penampilan kita tetep bersinar. Kita mulai dengan memperhatikan make-up. Sebaiknya pakai alas bedak berbentuk cair sebelum mengaplikasikan bedak. Alas bedak berupa mousse warna terang bukanlah pilihan bijak.

Terus, pilih bedak yang warnanya mendekati warna kulit. Percaya deh, pemakaian warna yang terang nggak bakal bikin kulitmu lebih terang. Selain itu, kamu bisa membubuhkan sedikit shimmering di area kelopak mata. Buat bagian bibir, lipstik dan lip gloss warna terang bakal bikin efek segar di bibirmu. Jauhkan warna-warna gelap seperti ungu atau merah tua.

Turun ke baju, putih, cokelat, atau krem bisa dibilang adalah warna aman buat dress kita. Eits, sekarang abaikan dulu warna-warna aman tadi. Udah waktunya kamu berekspresi dengan penampilan. Mempertimbangkan warna-warna ceria bukan berarti kulit gelap dilarang pakai warna neon lho!

Rihanna aja berani pakai koleksi busana long dress warna yellow bright. Dress itu membuat si pemilik rambut cepak tersebut makin bersinar. Jangan mau kalah! Tantangan buatmu, coba pakai dress dengan warna-warna pink, biru laut, kuning lemon, atau hijau. Tapi ingat, jangan sampai kelihatan norak. Hati-hati soal paduan warna.

Soalnya kalau kamu nekat memakai pakaian warna-warni dalam satu waktu sekaligus, bisa-bisa hasilnya malah mengerikan. Atau, kalau memang kamu merasa belum berani memakai baju neon, bisa dimulai dengan fashion item lain, misalnya alas kaki atau tas. Hm, dare to be different?

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar