Tampilkan postingan dengan label mesin jahit portable. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label mesin jahit portable. Tampilkan semua postingan

JENIS-JENIS MESIN JAHIT

Diposting oleh Samino on Kamis, 14 April 2011

Ada banyak jenis mesin jahit, bagi yang berkecimpung di industri garmen atau konveksi pakaian sangat penting untuk mengetahui jenis-jenis dan fungsi dari mesin jahit tersebut.

Dari cara pengoperasiannya mesin jahit terbagi menjadi tiga jenis yaitu:

1. Mesin jahit mekanik atau manual, mesin jahit manual saat pertama kali diciptakan berupa peluru berbentuk gelendong. Mesin jahit manual yang paling primitif pada awalnya hanya mampu untuk menjahit jahitan rantai. Meskipun jahitan rantai ini mampu membuat jarak jahitan kecil dan rapi, tetapi jahitan rantai memiliki kelemahan yakni jahitannya sangat mudah terurai. Agar jahitan tidak mudah terurai maka mesin jahit harus bisa menjahit dengan dua benang sejajar, dari jarum atas dan kumparan yang dibawahnya, sehingga penjahit bisa membuat jahitan kunci. Kini mesin jahit manual sudah mampu membuat jahitan zigzag, untuk mesin jahit manual high-end juga sudah mampu menjahit dengan jahitan dekoratif.

2. Mesin jahit listrik, jenis mesin jahit ini system kerjanya adalah impulse listrik akan menembak jarum dan mengembalikannya kembali dengan gerakan yang ritmik, diimbangi juga dengan gerakan mekanik yang mendorong kain saat dijahit. Gerakan mekanik ini sebagai pengganti push dan pull seperti yang terjadi panda mesin jahit manual. Mesin jahit listrik memiliki produktivitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan mesin jahit manual.

3. Mesin jahit komputer, dibandingkan dengan mesin jahit listrik, mesin jahit komputer adalah mesin jahit yang paling canggih dari semua jenis mesin jahit. Mesin jahit computer juga digerakkan oleh listrik sebagaimana mesin jahit listrik. Namun mesin jahit komputer memiliki mikroprosesor. Hal ini memungkinkan mesin jahit komputer untuk membuat pola, baik berupa jahitan dekorasi maupun menjahit border. Mesin jahit komputer sangat canggih, mesin ini akan berhenti secara otomatis bila terjadi pergantian warna sesuai dengan pola yang telah dibuat di komputer.

Berdasarkan dari fungsinya, terdapat beberapa tipe mesin jahit, seperti dibawah ini:

Mesin jahit jarum 1 atau single needle, mesin jahit ini adalah mesin yang harus dimiliki dalam dunia gamen atau konveksi pakaian.
Mesin jahit jarum 2 atau double needle, ada beberapa macam mesin jahit jarum 2,
    • Jarum dua standard
    • Jarum dua split
    • Jarum dua rantai
    • Contoh mesin jahit jarum 2: Yamata FY82, Pfaff 1246, Juki MH-1410D.

Mesin obras atau overlock, ini adalah mesin untuk membuat pengaman bahan kain agar tidak mudah terurai. Ada beberapa macam mesin obras, benang 3, obras benang 4, obras benang 5, obras benang 6. Contoh mesin ini: Yamata FY747A.

Mesin pasang kancing, ada dua jenis mesin pasang kancing yaitu pasang kancing chainstitch dan pasang kancing lockstitch. Contoh mesin ini: Juki 372, Juki 373, Brother 913, 915 dan 917.

Mesin lubang kancing, merupakan salah satu mesin special di sector produksi garmen dan konveksi. Teknologi mesin lubang kancing JUKI adalah Computer controlled dan Bastingstitch system. Jahitan yang bisa mempertahankan bentuk lubang kancing selalu konstan adalah, active tension dan option long pressure foot. Contoh mesin ini: Juki LH-980.

Mesin zigzag, Mesin jahit yang menghasilkan jahitan zigzag. Ada dua jenis yakni, zigzag 2 step dan zigzag 3 step. Contoh mesin ini: Singer 1910, Singer 20U73.


Sumber

More aboutJENIS-JENIS MESIN JAHIT

Jarum mesin jahit

Diposting oleh Samino on Senin, 13 Juli 2009



Jarum adalah salah satu komponen utama yang diperlukan atau digunakan dalam mesin jahit, sifatnya consumable.

Alasan yang paling utama seorang penjahit dalam memilih sebuah jarum yang akan digunakan adalah tergantung dari jenis bahan pakaiannya dan fungsinya.

Jarum itu bermacam – macam jenisnya, biasanya ditandai dengan nomor seri yang tercantum pada pembungkusnya atau jarum itu sendiri.

Untuk mesin jahit portabel, saya biasa menggunakan jarum mesin jahit dengan nomor 11, 13, 14 dan 16 (dengan kode 2020).

Tapi saya lebih sering menggunakan jarum nomor 14 karena jarum tersebut standar.

Nomor 11 bukanlah jarum terkecil tapi sudah cukup terkecil untuk sebuah mesin jahit portabel, jarum ini memiliki ujung yang lebih kecil dibandingkan dengan nomor lainnya, sehingga cocok untuk menjahit bahan yang tipis dan teksturnya rapat.

Nomor 16 bukanlah jarum terbesar tapi sudah cukup terbesar untuk sebuah mesin jahit portabel, jarum ini memiliki ujung yang lebih besar dibandingkan dengan nomor lainnya, sehingga cocok untuk menjahit bahan yang tebal dan teksturnya kurang rapat.

Ada pula jarum emas, fungsinya untuk menjahit bahan rajut (dengan kode 2045).

Jarum lainnya adalah jarum bordir (dengan kode 2001), digunakan pada mesin bordir komputer portabel, contohnya: pada mesin bordir Singer tipe Futura CE-250, Singer tipe XL-5000 dan Singer tipe XL-6000.



*Perbedaan dari bentuk lubang benang pada ketiga jarum tersebut dapat dilihat pada gambar di atas: (A) jarum emas, (B) jarum standar dan (C) jarum bordir.
More aboutJarum mesin jahit

Istilah dalam mesin jahit

Diposting oleh Samino

Istilah - istilah asing dalam mesin jahit sering kita dapatkan pada "manual book" mesin jahit atau hal lainnya, tanpa atau kurangnya penjelasan pada "manual book" tesebut membuat kita bingung dalam memahaminya sehingga menyulitkan kita dalam menggunakan mesin jahit atau mesin jahit tidak dapat kita gunakan secara benar, akhirnya mesin jahit tersebut menjadi cepat rusak atau kita jadi enggan menggunakan mesin jahit tersebut.

Karena hal di atas, dalam posting ini kami menyusun istilah - istilah asing dalam mesin jahit, kami menyusunnya berdasarkan urutan abjad nya dengan harapan berguna bagi anda yang masih awam atau bingung dengan istilah tersebut.

  • Bobbin (spul/palet): tempat menyimpan benang bawah
  • Bobbin case (sekoci): tempat menyimpan bobbin/spul/palet
  • Blind hem foot: sepatu untuk ngesom
  • Buttonhole foot: sepatu pembuat lubang kancing
  • Button sewing foot: sepatu pasang kancing
  • Darning foot (embroidery foot): sepatu untuk membordir
  • Dress pin: jarum pentul
  • Embroidery: bordir
  • Fabric: kain
  • Feed dog: suatu bagian pada mesin jahit yang letaknya di bawah dan tertekan sepatu, bentuknya seperti gigi gergaji
  • Foot controller: pedal atau injakan pada mesin jahit elektrik
  • Handwheel: suatu bagian pada mesin jahit, bentuknya bulat silinder pipih, letaknya di pinggiran kanan atas mesin jahit, pada mesin jahit fungsinya diputar dengan tangan kanan untuk membantu memperlancar jalannya mesin jahit pada awal kita mulai menjahit
  • Hemmer foot (rolled hemmer foot): sepatu untuk mengelim
  • Hoop: pembidangan pada mesin bordir
  • Needle: jarum
  • Needle threader: alat bantu pasang benang ke lubang jarum
  • Presser foot: sepatu mesin jahit
  • Reverse button/lever: suatu bagian pada mesin jahit, yang apabila ditekan, pergerakkan arah kain pada saat menjahit menjadi mundur (jahit mundur)
  • Seam ripper: pendedel, alat pemutus benang
  • Spm (stitch per minute): jumlah jahitan dalam 1 menit (satuan kecepatan motor dalam mesin jahit)
  • Spool cap: ganjalan atau penahan benang atas
  • Stabilizer: kain keras
  • Stitch length: langkah jahitan
  • Stitch patterns: jenis - jenis jahitan
  • Stitch width: lebar jahitan
  • Straight stitch: jahit lurus
  • Tension: pengatur kekencangan benang atas
  • Thread breakage: benang putus
  • Thread cutter: pemotong benang yang terdapat pada mesin jahit
  • Twin needle: jarum ganda
  • Winding the bobbin: menggulung benang pada spul
  • Zipper foot: sepatu pasang resleting
More aboutIstilah dalam mesin jahit

Jenis jahitan pada mesin jahit portabel

Diposting oleh Samino



Sebuah mesin jahit portabel modern dapat digunakan untuk melakukan banyak hal dalam kegiatan jahit – menjahit, seperti membuat lubang kancing, memasang resleting, semi obras, mengesom, bordir manual, quilting dan lain sebagainya, itu dapat dilakukan karena pada sebuah mesin jahit portabel modern terdapat berbagai jenis jahitan.

Awalnya sebuah mesin jahit hanya dapat menjahit lurus maju saja.

Kemudian mesin jahit ini dapat menjahit lurus mundur dan menjahit zig – zag.

Lalu ditemukanlah berbagai jenis jahitan pada mesin jahit.

Mulanya beberapa jenis jahitan yang ditemukan ini menggunakan sistem arah jahit satu arah, yaitu menjahit maju.

Dalam perkembangannya, untuk menambah keragaman jenis jahitan pada mesin jahit, digunakanlah sistem arah jahit dua arah, yaitu menjahit maju dan mundur.

Pada mesin jahit portabel modern yang canggih (digital), untuk membentuk jenis jahitan yang indah dan beragam, telah digunakan sistem arah jahit empat arah.


*Gambar di atas adalah contoh - contoh jenis jahitan yang termasuk dalam sistem arah jahit satu arah dan dua arah.
More aboutJenis jahitan pada mesin jahit portabel

Mesin jahit portabel

Diposting oleh Samino

Mesin jahit portabel modern memiliki bobot yang ringan, bentuk yang cantik dan fungsi yang banyak (atau multifungsi).

Dengan sebuah mesin jahit portabel modern (multifungsi), kita dapat melakukan banyak hal dalam kegiatan jahit – menjahit, seperti menjahit (fungsi utamanya), memasang kancing, membuat lubang kancing, menambal pakaian yang robek, mengesom, mengelim, bordir secara manual, semi obras dan semi overdeck serta masih banyak fungsi lainnya.

Jadi cukup dengan sebuah mesin jahit portabel modern, kita sudah dapat membuat sebuah kemeja, kaos, celana pendek, celana panjang dan lain - lain.


Mesin jahit ini biasanya digunakan untuk home industri (mesin jahit rumahan, ibu rumah tangga, butik, hobbyist, konveksi, dan lain – lain).


Mesin jahit ini tidak cocok digunakan untuk kegiatan industri yang pemakaiannya dalam waktu lama dan terus – menerus serta membutuhkan kecepatan yang tinggi untuk mendapatkan hasil yang banyak, kecuali untuk keperluan lain.




* Semi obras adalah mengobras dengan menggunakan mesin jahit, dengan menggunakan 2 benang, tanpa pemotong pinggiran kain, dengan jenis jahitan tertentu dan dengan jenis sepatu tertentu, sehingga pinggiran kain dapat terlindungi dengan baik walau terlihat tampak sederhana.
More aboutMesin jahit portabel

Tips dalam menggunakan mesin jahit

Diposting oleh Samino

Sebagian besar orang, pengguna mesin jahit, masih awam dengan peringatan – peringatan atau hal – hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan mesin jahit.

Bisa jadi karena enggan membaca buku petunjuknya secara mendetail atau buku petunjuknya dalam bahasa asing atau trainer – nya engan/lupa menjelaskannya atau alasan lainnya.

Karena alasan di atas, dalam posting ini kami menjelaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan mesin jahit, mesin obras dan mesin bordir portabel.

Beberapa hal tersebut, kami rangkum dalam "tips dalam menggunakan mesin jahit", sebagai berikut:

1. Gunakan Stabiliser atau UPS yang tepat untuk mesin jahit digital atau mesin bordir komputer portabel.

2. Selesai menggunakan mesin jahit atau mesin bordir, pastikan tombol power dalam keadaan OFF lalu lepaskan stekernya dari jala-jala listrik.

3. Jangan menggunakan mesin jahit atau mesin bordir jika didapatkan steker atau kabelnya dalam keadaan rusak atau terkelupas.

4. Selesai menggunakan mesin jahit, tutup mesin tersebut dengan hard cover karena jarumnya dapat melukai tubuh.

5. Rapihkan atau simpan perlengkapan mesin jahit, seperti: gunting, jarum pentul, dll.

6. Jangan menarik atau mendorong kain pada saat menjahit karena dapat mengakibatkan jarumnya patah. Saat menjahit bukanlah menarik atau mendorong kain tapi mengarahkan kain.

7. Pastikan tombol power - nya dalam keadaan OFF ketika kita memasukkan benang ke dalam lubang jarum, mengganti jarum, mengganti benang pada bobbin case dan mengganti sepatu.

8. Jangan menggunakan mesin jahit dalam ruangan tertutup tanpa ventilasi udara.

9. Jauhkan tangan dari bagian mesin jahit yang bergerak.

10. Jangan menggunakan jarum yang tumpul.

11. Jangan memasukkan benda ke bagian mesin jahit yang terbuka karena bisa jadi akan menyebabkan mesin jahit menjadi macet.
More aboutTips dalam menggunakan mesin jahit

Mesin Jahit Yamata

Diposting oleh Samino

Tidak ada salahnya di rumah memiliki mesin jahit, apalagi banyak manfaatnya bila memiliki mesin jahit di rumah.
Selain bisa menjahit beberapa keperluan rumah, juga bisa mengisi waktu luang.
Mesin jahit YAMATA multifungsi ini ada beberapa pilihan type dan mudah untuk digunakan. Selain itu produk mesin jahit
ini telah teruji kekuatannya.
"Mesin jahit zig zag yamata elektronik ini selain bisa untuk menjahit juga bisa dipakai untuk menyulam.
mesin jahit yamata type fy 811 ini paling lengkap, karena memiliki 21 model jahitan, type fy 3000 memiliki 21 model jahitan,
di tambah USB yang bisa membaca gambar tuk bordir setelah kita mendisain di kompuetr. type fy 2300 memiliki 21 macam model
jahitan.
Tiga mesin jahit tersebut salah satu contoh dari beberapa pilihan yang disedikan di show room HUWA TEKNIK yang terdapat di jl.gondangdia no.51 jatiwaringin.
Masing-masing mesin jahit tersebut memiliki kelebihan masing-masing. Sehingga bagi yang senang menyulam, bisa dengan mudah mengatur hasil jahitan yang diinginkan.
Disamping itu, bila sering berpindah-pindah rumah baik keluar kota maupun masih diantar kota, tidak perlu kuatir kesulitan untuk mengangkat mesin jahit elektronik. Sebab mesin jahit ini mudah untuk diangkat dan dipindah-pindahkan. Karena berat mesin jahit yamata kurang lebih 8 kilo gram.
"Mesin jahit ini praktis, tidak butuh meja. Bisa jahit dimana saja, mudah untuk diangkat dan disimpan,
Beli mesin jahit yamata banyak keuntungan lebih yang didapat konsumen, selain mendapat garansi satu tahun. Konsumen juga akan diajarkan cara penggunaan mesin tersebut sampai bisa mengoperasikan.
biar bisa menjahit baju,
peminat mesin jahit yamata sudah terlihat. Terbukti, sudah puluhan mesin jahit berwarna putih sudah terjual. Dan kebanyakan yang membeli ibu-ibu rumah tangga dan pemilik butik,konveksi,garment.
"Awalnya ibu-ibu rumah tangga merasa tidak perlu membeli mesin jahit, karena tidak bisa mengoperasikannya. Tetapi membeli mesin jahit yamata akan diajarkan cara pengoperasiannya sampai bisa.
More aboutMesin Jahit Yamata

Tips Merawat Mesin Jahit

Diposting oleh Samino on Minggu, 12 Juli 2009

Sebagai seorang penjahit atau orang yang hobi menjahit, merawat mesin jahit adalah sebuah keharusan.Seperti halnya mesin mobil atau motor, mesin jahit juga harus dirawat, kalau perlu dilakukan tune up berkala.Berikut ini adalah sedikit tips dalam merawat mesin jahit supaya awet dan tidak cepat rusak :

1. Setelah selesai menjahit, segera bersihkan mesin jahit dari sisa-sisa benang atau potongan kain.Untuk membersihkannya bisa menggunakan kuas kecil, kalau aku biasa menggunakan vacuum cleaner untuk menyedot sisa-sisa kain yang masuk kedalam sela-sela meja mesin jahit.Selain bermanfaat agar mesin tetap bersih, sisa-sisa potongan kain dan benang bisa menggangu kesehatan/pernapasan, khususnya bagi anak-anak loh.

2. Mesin jahit terdiri dari bagian-bagian yang sering bergerak dan saling bergesekan, untuk mencegah aus, berilah minyak khusus mesin jahit. Jangan gunakan sembarang minyak seperti minyak sayur sebab bisa menimbulkan karat dan kerusakan.Khusus untuk mesin jahit multifungsi, biasanya ada tombol/knop yang bisa diputar-putar untuk memilih model jahitan, nah biasanya gigi-giginya perlu di olesi gemuk/vaseline supaya tidak cepat aus. Aku biasa meminyaki mesin jahit seminggu sekali.

3. Untuk komponen suku cadang biasanya jarang sekali rusak, tapi jika sudah saatnya diganti, segeralah di ganti/di servis.Misalnya pisau mesin obras yang sudah tumpul atau karet dinamo yang sudah getas/pecah-pecah dan mesin dinamo yang sudah lemah.Bila tidak cepat diganti, akan mempengaruhi kualitas jahitan mesin tsb, misalnya potongan obras yang tidak bagus.

4. Nah kalau mesin jahit sudah rusak dan kita tidak bisa memperbaikinya sendiri, segera bawa ke tukang servis,atau bisa juga menghubungi tukang servis panggilan.Tapi sama halnya dengan dokter, ternyata tukang servis mesin jahit itu cocok-cocokan juga loh.Tunggu postingan berikutnya untuk mengetahui tempat servis mesin yang biasa aku gunakan diseputaran Bintaro.

More aboutTips Merawat Mesin Jahit

Perawatan Rutin Mesin Jahit Anda

Diposting oleh Samino on Jumat, 12 Juni 2009

Sebagai seorang penjahit atau orang yang hobi menjahit, merawat Mesin Jahit adalah sebuah keharusan. Seperti halnya mesin mobil atau motor, mesin jahit juga harus dirawat, kalau perlu dilakukan tune up berkala.lubang oli

Berikut ini adalah sedikit tips dalam merawat mesin jahit supaya awet dan tidak cepat rusak :

1. Setelah selesai menjahit, segera bersihkan Mesin Jahit dari sisa-sisa benang atau potongan kain.Untuk membersihkannya bisa menggunakan kuas kecil, kalau aku biasa menggunakan vacuum cleaner untuk menyedot sisa-sisa kain yang masuk kedalam sela-sela meja mesin jahit.Selain bermanfaat agar mesin tetap bersih, sisa-sisa potongan kain dan benang bisa menggangu kesehatan/pernapasan, khususnya bagi anak-anak loh.

2. Mesin jahit terdiri dari bagian-bagian yang sering bergerak dan saling bergesekan, untuk mencegah aus, berilah minyak khusus mesin Jahit. Jangan gunakan sembarang minyak seperti minyak sayur sebab bisa menimbulkan karat dan kerusakan.Khusus untuk mesin jahit multifungsi, biasanya ada tombol/knop yang bisa diputar-putar untuk memilih model jahitan, nah biasanya gigi-giginya perlu di olesi gemuk/vaseline supaya tidak cepat aus. Aku biasa meminyaki mesin jahit seminggu sekali.

3. Untuk komponen suku cadang mesin Jahit biasanya jarang sekali rusak, tapi jika sudah saatnya diganti, segeralah di ganti/di servis atau hubungi Distributor Mesin jahit.Misalnya pisau mesin obras yang sudah tumpul atau karet dinamo yang sudah getas/pecah-pecah dan mesin dinamo yang sudah lemah.Bila tidak cepat diganti, akan mempengaruhi kualitas jahitan mesin tsb, misalnya potongan obras yang tidak bagus (Distributor Mesin) .

4. Nah kalau mesin Jahit sudah rusak dan kita tidak bisa memperbaikinya sendiri, segera bawa ke tukang servis,atau bisa juga menghubungi tukang servis panggilan (Distributor Mesin Jahit) .Tapi sama halnya dengan dokter, ternyata tukang servis mesin jahit itu cocok-cocokan juga loh (Distributor Mesin Jahit) .Tunggu postingan berikutnya untuk mengetahui tempat servis mesin yang biasa aku gunakan diseputaran Bintaro.
More aboutPerawatan Rutin Mesin Jahit Anda

Bisnis Reparasi Mesin Jahit

Diposting oleh Samino on Jumat, 05 Juni 2009

Usaha perbaikan mesin jahit lebih menjanjikan datangnya pemasukan ketimbang penjualan mesin jahit bekas yang dipengaruhi banyak faktor. Sebuah kios sederhana berukuran 7x7 meter persegi terlihat di antara sejumlah kios yang berjejer di sepanjang pinggir rel kereta api di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Dari tepi Jalan Pasar Minggu Raya terlihat ratusan mesin jahit berbagai merek tertata rapi di beberapa rak etalase.

Meski bekas, mesin-mesin jahit itu masih dalam kondisi layak pakai dan memang banyak dicari orang. ''Biasanya yang mencari mesin-mesin jahit ini tukang jahit. Tapi, mereka mencari yang kualitasnya masih bagus,'' kata Burhan, pemilik toko mesin jahit Lampung Jaya, yang melayani jual-beli dan reparasi mesin jahit tersebut. Ia dibantu oleh dua orang karyawan.

Bisnis reparasi dan jual-beli mesin jahit itu bermula ketika orang tuanya, H Bustami yang memiliki bisnis konfeksi, bangkrut pada 1980-an. Saat itu yang tersisa hanya sekitar 10 unit mesin jahit. Maka, berbekal pengetahuan mereparasi mesin konfeksi Bustami segera 'banting setir' dengan membuka usaha reparasi mesin jahit. ''Kami sudah punya pengalaman tentang mesin jahit sehingga proses perubahannya tidak sulit,'' kata Burhan.

Meski ongkosnya murah, reparasi mesin jahit menjadi pemasukan utama dibanding penjualan mesin jahit second. Setiap hari orang yang memperbaiki mesin jahit masih terus berdatangan. Rata-rata sehari ia melayani lima orang pelanggan. Setiap mesin diperbaiki selama maksimal tiga hari.

Reparasi mesin jahit juga dilakukan Yuniko Suyadi, wirausahawan lainnya. Ia memilih mendatangi pelanggan ketimbang membuka kios. ''Kalau memiliki kios saya harus memikirkan tempat, membayar karyawan. Urusannya banyak. Lebih baik begini saja,'' katanya beralasan.

Yuniko menetapkan tarif bukan berdasarkan jenis kerusakan, namun lokasi yang harus didatanginya dan waktu yang diperlukan. Ia juga sering kali memberikan layanan gratis bagi pelanggan tertentu. Ia pun kerap berperan bagaikan konsultan karena diminta bantuannya mencarikan mesin jahit sesuai kebutuhan pelanggannya. Untuk hal ini ia membebaskan pelanggannya untuk membeli mesin jahit sesuai dengan keinginan mereka.

Setiap kali mereparasi, pelanggan diberitahu jenis kerusakan dan cara memperbaikinya. Sehingga, apabila suatu saat mesin jahit kembali rusak mereka bisa memperbaiki sendiri. Bermodal ketulusan hati itu Yuniko memiliki pelanggan hingga Jayapura walaupun tak memiliki kios. ''Saya hidup untuk melayani, bukan uang semata. Saya senang kalau melihat orang lain bisa maju,'' katanya merendah.

Dunia mesin jahit bukan sesuatu yang baru baginya. Sebelum mandiri ia sempat bekerja di beberapa perusahaan yang menjual mesin jahit. Pria yang belajar mereparasi secara otodidak ini pernah berupaya beralih profesi. Namun, beberapa pelanggannya kerap meminta tolong menangani masalah yang berhubungan dengan mesin jahit sehingga itu membuatnya kembali menekuni bisnis mesin jahit.

Penjualan
Bisnis yang menyertai selain reparasi mesin jahit adalah penjualan mesin jahit bekas. Burhan menjual dengan harga bervariasi tergantung pada merek dan kondisi. Untuk mesin jahit klasik, maksudnya tidak banyak menyediakan fungsi seperti Butterfly atau Singer, dijual dengan harga sekitar Rp 300 ribu. Mesin jahit bekas multifungsi dengan perlengkapan elektrik bisa mencapai Rp 600 ribu hingga jutaan rupiah per unit, seperti merek Janome, Brother, Toyota, Singer, Pegasus, Juki, dan sebagainya. Untuk mesin jahit bekas ia memberi garansi hingga tiga bulan. Sedangkan mesin jahit baru garansi diberikan selama satu tahun. ''Makin bagus, garansinya makin lama,'' tutur Burhan

Burhan mengaku bisnis penjualan mesin jahit dalam dua tahun ini relatif sepi. Apabila sebelumnya ia bisa menjual 40 hingga 50 unit mesin jahit per bulan dengan omzet Rp 30 juta kini ia hanya mampu menjual 20 unit per bulan dengan omzet tidak lebih dari Rp 20 juta dengan keuntungan tidak lebih dari 10 persen.

Hal serupa juga diakui Toni, karyawan PD Aneka Mesin Jahit. Dalam dua minggu ini bisnis penjualan mesin jahit agak sepi. Ia menduga hal itu karena menjelang pilpres pada 20 September mendatang. Yang masih bisa diharapkan adalah perbaikan mesin jahit. Harga servis yang dikenakan pada setiap unit mesin jahit sebesar Rp 25 ribu. Itu belum termasuk penggantian suku cadang. ''Yang datang untuk servis beberapa orang, perbaikannya paling hanya satu sampai tiga hari.''
More aboutBisnis Reparasi Mesin Jahit

Mesin Jahit Bermerk Yamata

Diposting oleh Samino on Kamis, 04 Juni 2009

Banyak sekali jenis mesin jahit yamata yang di jual distributor mesin jahit dipasaran, dari yang hanya berharga ratusan ribu sampai puluhan juta rupiah. Untuk anda yang hanya ingin menggunakan mesin jahit untuk hobby atau penjahit rumahan seperti aku,rasanya tidak perlu membeli mesin jahit high speed kelas industri, cukup mesin jahit yamata atau mesin jahit janome.
Kecuali utuk mesin obras atau mesin neci, aku sarankan untuk membeli mesin besar karena hasilnya lebih bagus dan kuat dibandingkan mesin obras dinamo kecil. Tidak harus membeli mesin yang baru kok, beli saja mesin second, tapi kita harus teliti dan hati-hati membeli mesin second ini.

Bila kita sudah memutuskan untuk membeli dari distributor mesin jahit mesin jahit low speed (mesin jahit dinamo kecil),biasanya akan muncul lagi pertanyaan, akan memilih mesin jahit multifungsi (portable) atau mesin jahit lurus (mesin kayuh/manual)….kalau menurut aku sih, kalo bisa kita beli dua-duanya :)….dengan mesin jahit portable (multifungsi), kita bisa memilih banyak model jahitan/variasi (tergantung jenis mesin), jadi tidak hanya jahitan lurus saja, selain itu mesin ini juga bisa digunakan untuk membuat lubang kancing, jahitan semi obras dan semi neci. Nah biasanya aku mengkombinasikan kedua mesin tsb, untuk menjahit lurus aku gunakan mesin jahit lurus, sedangkan untuk menjahit variasi atau membuat lubang kancing aku gunakan mesin jahit portable ini. Salah satu kelebihan mesin jahit portable adalah mesin jahit ini bisa kita bawa-bawa (portable), tapi kelemahannya adalah kalau mati listrik, mesin ini tidak bisa kita gunakan, sedangkan mesin jahit kayuh masih bisa kita genjot kan.

Kalau aku diharuskan untuk membeli salah satunya dulu, mungkin aku akan membeli mesin jahit portable terlebih dahulu, karena mesin jahit ini memiliki fungsi yang lengkap dan lebih mudah dioperasikan daripada mesin jahit manual (kayuh). Percaya atau tidak, banyak mereka yang bisa/biasa menjahit mengunakan mesin dinamo, begitu disuruh genjot, nggak maju-maju tuh….alias tidak bisa.

Tapi dalam memilih mesin jahit portable dari distributor mesin, kita harus teliti dan hati-hati karena saat ini dipasaran banyak sekali daleman mesin (tuas,poros,dll) yang menggunakan material yang terbuat dari plastik, sehingga berat mesin sangat enteng tetapi daya tahan dan kekuatan sangat berkurang. Aku punya pengalaman sewaktu membeli mesin jahit portable di sebuah toko mesin di jalan P.Jayakarta Jakarta Pusat, dengan harga yang sama ada dua buah jenis mesin yang ditawarkan, yang satu tampilannya sangat modern (merk Sinxxx) dan satu lagi agak kuno karena bentuknya agak kotak (merek Yamaxxxx).Untuk merk yang pertama hampir 90 % body luarnya adalah plastik, sedangkan merk kedua hanya bagian atasnya saja yang terbuat dari plastik, sedangkan bagian bawahnya masih terbuat dari besi, sehingga dari berat saja kedua mesin tsb jelas berbeda.
Kemudian aku minta pada distributor mesin agar kedua mesin itu dibuka dalamnya, dan benar saja untuk merek pertama lebih banyak onderdil plastiknya sedangkan yang kedua masih menggunakan besi.Terakhir aku minta test jahit, mesin pertama suaranya agak berisik sedangkan yang kedua lebih halus.Jadilah aku memilih mesin jahit merk kedua, meskipun penampilannya lebih kaku dan kuno tapi aku yakin kekuatannya jauh lebih bandel daripada mesin jahit plastik tadi (padahal mesin itu dari merk terkenal). Adikku di Bandung, dapet mesin jahit second merk Chiyoda, semua bodynya masih terbuat dari besi terlihat sangat kokoh dan berat, bandingkan dengan mesin-mesin sekarang, yang dari tampang luarnya saja terlihat “ringkih”.


More aboutMesin Jahit Bermerk Yamata

Anggaran Mesin Jahit Diduga Dimanipulasi

Diposting oleh Samino on Senin, 01 Juni 2009

Sejumlah anggota Komisi Industri dan Perdagangan Dewan Perwakilan Rakyat menduga adanya penyalahgunaan dana atas pembelian mesin jahit dan dana subsidi kedelai Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah Departemen Perindustrian senilai Rp 13,9 miliar.

Chairul Anwar Lubis dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Komisi Industri dan Perdagangan Dewan Perwakilan Rakyat mengatakan dugaan penggelembungan dana pada anggaran IKM pada 2008 hampir Rp 20 miliar.

Anwar meminta kasus ini ditelusuri dan dibawa kepada Komisi Pemberantasan Korupsi. "Saya yakin Pak Menteri setuju ini dibawa ke KPK," kata Anwar dalam rapat dengar pendapat dengan Menteri Perindustrian di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, Kamis (30/4).

Menurut Anwar, masalah ini masuk kategori pidana. Sehingga tak bisa bila diselesaikan hanya dengan memberi sanksi sebagai pegawai negeri sipil. Anwar menuntut kasus ini diselesaikan di Komisi Antikorupsi.

Anggota Komisi Industri dan Perdagangan dari Fraksi Golongan Karya, Lilik Asjudireja, mempertanyakan pembelian mesin jahit sebesar Rp 16 juta. "Itu mesin jahit seperti apa sampai harganya Rp 16 juta?" kata Lilik.

Wakil Ketua Komisi Anwar Sanusi mengatakan temuan dugaan penggelembungan dana tersebut atas laporan dari Government Watch. Ada indikasi manipulasi terhadap biaya perjalanan dinas, dan subsidi kedelai.

Selain itu terjadi pula penggelembungan dana anggaran pengadaan mesin pengolahan kayu di lima kabupaten di Papua, mesin pengolahan rotan di Ponawe, dan pengadaan mesin pengolahan tekstil di Sragen, Batang, dan Sukoharjo.

Dia melanjutkan, Departemen Perindustrian telah melakukan internal. Jika sudah ditemukan, maka akan ditindaklanjuti secara hukum menurut prosedur yang berlaku. "Bisa kejaksaan, kepolisian, dan KPK," kata Anwar Sanusi.

TEMPO
More aboutAnggaran Mesin Jahit Diduga Dimanipulasi

Peralatan Mekanis Mesin Jahit

Diposting oleh Samino on Selasa, 26 Mei 2009

Mesin jahit adalah peralatan mekanis atau elektromekanis yang berfungsi untuk menjahit. Sejarah jahit-menjahit dengan menggunakan jarum sudah dimulai pada awal-awal peadaban manusia. Bahan jarumnya bermacam-macam. Ada yang terbuat dari batu, tembaga, tulang ataupun gading. Jarum yang masih kasar itu digunakan untuk menyatukan kulit hewan menjadi pakaian. Sementara benangnya yang digunakan dibuat dari otot hewan. Jarum logam digunakan sekitar abad ke-14, yang merupakan jarum dengan menggunakan lubang yang umum dijumpai pada saat ini. Pada tahun 1755, seorang imigran Jerman, Charles Weisenthal, yang tiggal di Inggris, mematenkan penemuan jarumnya yang khusus dirancangnya untuk sebuah mesin. Sayangnya patennya tidak merinci mesin yang menggunakan jarum tersebut.

Berikutnya, seorang pembuat lemari asal Inggris, Thomas Saint yang juga mematenkan mesin jahit di tahun 1790. Tidak diketahui apa Saint benar-benar membuat prototipe mesin dari distributor mesin jahit yang digunakan pada saat itu, atau hanya sekedar mematenkan agar mendapatkan royalti, kelak jika mesin itu bisa dibuat oleh distributor mesin. Yang pasti, Thomas Saint merinci dalam patennya sebuah benda tajam yang dapat membuat lubang pada kulit dan memasukkan jarum pada lubang yang ada. Selangkah lebih maju dari Weisenthal. Namun reproduksi temuan Saint itu ternyata tidak bisa beroperasi.

Perkara Paten ini juga dilupakan oleh Balthasar Krems. Warga berkebangsaan Jerman ini menemukan mesin otomatis untuk menjahit topi di tahun 1810. Dia tidak mematenkan temuanya dan konon mesinnya tidak pernah berfungsi dengan baik. Upaya untuk membuat mesin jahit memang tidak pernah pudar. Banyak pula yang akhirnya menyebabkan perang paten. Namun tidak sedikit pula yang berakhir dengan kegagalan. Contohnya John Adams Doge dan John Knowles dari Amerika. Mereka berdua membuat mesin jahit pada tahun 1818 namun ujung-ujungnya mesin itu gagal saat digunakan untuk menjahit sejumlah kain.

Mesin Jahit yang bisa berfungsi diciptakan oleh Barthelemy Thimonier pada tahun 1830. Mesin ini hanya menggunakan satu benang dan sebuah jarum kait seperti jarum bordir atau sulam. Sayangnya, temeuan ini tidak memperoleh sambutan baik dari masyarakat. Bahkan dirinya hampir terbunuh ketika sejumlah penjahit membakar pabrik garmen miliknya karena takut tersaingi dan menimbulkan pengangguran akibat temuan mesin jahitnya.

Kembali seorang Amerika mencoba membuat mesin jahit dan distributor mesin jahit sukses ditahun 1834, yang bernama Walter Hunt. Namun anehnya, dia tidak merasa bahagia dengan temuannya, karena dia merasa temuan distributor mesin akan menimbulkan pengangguran.

http://id.wikipedia.org/

More aboutPeralatan Mekanis Mesin Jahit

Timing Mesin Jahit

Diposting oleh Samino on Minggu, 24 Mei 2009

Apa yang dimaksud dengan timing mesin jahit …?

Jika mesin jahit kita rusak maka kita harus membawa ke tempat service mesin jahit .. jika tidak ada kerusakan spare part.. maka biasanya mekanik hanya mengatur /menyetel timing nya saja .. yang sebenarnya mudah untuk anda lakukan juga…

Timing mesin jahit adalah service penyetelan dan pengecekan posisi dan gerak mekanik jarum sampai rotary hook sehingga menghasilkan stichan yang masuk standar menjahit … seting jarum 1 ini disebut timing mesin jahit atau bahasa inggrisnya timing stiching atau timing mesin jahit… kenapa di bilang service timing mesin jahit .. karena pada satu detik pergerakan mekanik (dynamo mengerakan fan belt, fan belt mengerakan main shaft di body mesin dan di bawah mesin rotary berputar untuk menggaet benang pd saat bersamaan needle bar turun dan feed dog bergerak untuk menggerakan bahan….dll sehingga menghasilkan gerak mekanik yang selaras dengan tujuan menghasilkan stich /jahitan yang layak…. dan semua ini ada tiorinya, tiori timing jarum 1 biasanya diukur dengan ukuran mm (tidak boleh kurang dan tidak boleh lebih) jika kurang jahitan tidak akan jadi (stichan tidak akan tercipta jika berlebihan stichan akan awut awutan alias lompat atau skip stiching yang berarti rusak /tidak layak).

Jika anda Ingin membeli Mesin Jahit klik disini
More aboutTiming Mesin Jahit

Merawat Mesin Jahit

Diposting oleh Samino on Kamis, 14 Mei 2009

Sebagai seorang penjahit atau orang yang hobi menjahit, merawat mesin jahit adalah sebuah keharusan.Seperti halnya mesin mobil atau motor, mesin jahit juga harus dirawat, kalau perlu dilakukan tune up berkala.Berikut ini adalah sedikit tips dalam merawat mesin jahit supaya awet dan tidak cepat rusak :

1. Setelah selesai menjahit, segera bersihkan mesin dari sisa-sisa benang atau potongan kain.Untuk membersihkannya bisa menggunakan kuas kecil, kalau aku biasa menggunakan vacuum cleaner untuk menyedot sisa-sisa kain yang masuk kedalam sela-sela meja mesin jahit.Selain bermanfaat agar mesin tetap bersih, sisa-sisa potongan kain dan benang bisa menggangu kesehatan/pernapasan, khususnya bagi anak-anak loh.

2. Mesin jahit terdiri dari bagian-bagian yang sering bergerak dan saling bergesekan, untuk mencegah aus, berilah minyak khusus mesin jahit. Jangan gunakan sembarang minyak seperti minyak sayur sebab bisa menimbulkan karat dan kerusakan.Khusus untuk mesin jahit multifungsi, biasanya ada tombol/knop yang bisa diputar-putar untuk memilih model jahitan, nah biasanya gigi-giginya perlu di olesi gemuk/vaseline supaya tidak cepat aus. Aku biasa meminyaki mesin jahit seminggu sekali.

3. Untuk komponen suku cadang biasanya jarang sekali rusak, tapi jika sudah saatnya diganti, segeralah di ganti/di servis.Misalnya pisau mesin jahit obras yang sudah tumpul atau karet dinamo yang sudah getas/pecah-pecah dan mesin dinamo yang sudah lemah.Bila tidak cepat diganti, akan mempengaruhi kualitas jahitan mesin tsb, misalnya potongan obras yang tidak bagus.

4. Nah kalau mesin jahit sudah rusak dan kita tidak bisa memperbaikinya sendiri, segera bawa ke tukang servis,atau bisa juga menghubungi tukang servis panggilan.Tapi sama halnya dengan dokter, ternyata tukang servis mesin jahit itu cocok-cocokan juga loh.Tunggu postingan berikutnya untuk mengetahui tempat servis mesin yang biasa aku gunakan diseputaran Bintaro.

More aboutMerawat Mesin Jahit

Tips Mesin Jahit

Diposting oleh Samino on Kamis, 30 April 2009

Banyak sekali jenis mesin jahit yang di jual distributor mesin jahit dipasaran, dari yang hanya berharga ratusan ribu sampai puluhan juta rupiah. Untuk anda yang hanya ingin menggunakan mesin jahit untuk hobby atau penjahit rumahan seperti aku,rasanya tidak perlu membeli mesin jahit high speed kelas industri, cukup mesin jahit bermesin kecil atau mesin jahit manual.
Kecuali utuk mesin obras atau mesin neci, aku sarankan untuk membeli mesin besar karena hasilnya lebih bagus dan kuat dibandingkan mesin obras dinamo kecil. Tidak harus membeli mesin yang baru kok, beli saja mesin second, tapi kita harus teliti dan hati-hati membeli mesin second ini. Bila kita sudah memutuskan untuk membeli dari distributor mesin jahit mesin jahit low speed (mesin jahit dinamo kecil),biasanya akan muncul lagi pertanyaan, akan memilih mesin jahit multifungsi (portable) atau mesin jahit lurus (mesin kayuh/manual)….kalau menurut aku sih, kalo bisa kita beli dua-duanya :)….dengan mesin jahit portable (multifungsi), kita bisa memilih banyak model jahitan/variasi (tergantung jenis mesin), jadi tidak hanya jahitan lurus saja, selain itu mesin ini juga bisa digunakan untuk membuat lubang kancing, jahitan semi obras dan semi neci. Nah biasanya aku mengkombinasikan kedua mesin tsb, untuk menjahit lurus aku gunakan mesin jahit lurus, sedangkan untuk menjahit variasi atau membuat lubang kancing aku gunakan mesin jahit portable ini. Salah satu kelebihan mesin jahit portable adalah mesin jahit ini bisa kita bawa-bawa (portable), tapi kelemahannya adalah kalau mati listrik, mesin ini tidak bisa kita gunakan, sedangkan mesin jahit kayuh masih bisa kita genjot kan.Kalau aku diharuskan untuk membeli salah satunya dulu, mungkin aku akan membeli mesin jahit portable terlebih dahulu, karena mesin jahit ini memiliki fungsi yang lengkap dan lebih mudah dioperasikan daripada mesin jahit manual (kayuh). Percaya atau tidak, banyak mereka yang bisa/biasa menjahit mengunakan mesin dinamo, begitu disuruh genjot, nggak maju-maju tuh….alias tidak bisa.Tapi dalam memilih mesin jahit portable dari distributor mesin, kita harus teliti dan hati-hati karena saat ini dipasaran banyak sekali daleman mesin (tuas,poros,dll) yang menggunakan material yang terbuat dari plastik, sehingga berat mesin sangat enteng tetapi daya tahan dan kekuatan sangat berkurang.

Aku punya pengalaman sewaktu membeli mesin jahit portable di sebuah toko mesin di jalan P.Jayakarta Jakarta Pusat, dengan harga yang sama ada dua buah jenis mesin yang ditawarkan, yang satu tampilannya sangat modern (merk Sinxxx) dan satu lagi agak kuno karena bentuknya agak kotak (merek Yamaxxxx).Untuk merk yang pertama hampir 90 % body luarnya adalah plastik, sedangkan merk kedua hanya bagian atasnya saja yang terbuat dari plastik, sedangkan bagian bawahnya masih terbuat dari besi, sehingga dari berat saja kedua mesin tsb jelas berbeda.

Kemudian aku minta pada distributor mesin agar kedua mesin itu dibuka dalamnya, dan benar saja untuk merek pertama lebih banyak onderdil plastiknya sedangkan yang kedua masih menggunakan besi.Terakhir aku minta test jahit, mesin pertama suaranya agak berisik sedangkan yang kedua lebih halus.Jadilah aku memilih mesin jahit merk kedua, meskipun penampilannya lebih kaku dan kuno tapi aku yakin kekuatannya jauh lebih bandel daripada mesin jahit plastik tadi (padahal mesin itu dari merk terkenal). Adikku di Bandung, dapet mesin jahit second merk Chiyoda, semua bodynya masih terbuat dari besi terlihat sangat kokoh dan berat, bandingkan dengan mesin-mesin sekarang, yang dari tampang luarnya saja terlihat “ringkih”.
More aboutTips Mesin Jahit